Sek Kakashi Hatake Bersama Madara Uchiha
kabur , sepertii mataharii pagii yg hangat ditelan oleh gelapnya malam yg pekat , senyap tanpa siinar sedikiitpun.
“Jreng…jrengg…jrennggg….ada yg….bencii diriinya ada yg….”seorang pengamen mendekatii kendaraanku, ia bernyanyii sebuah lagu siikupu-kupu malam,
“Ditttttt…Dittttt… Ditttt!!! melahap buah dadanya , kuhiisap dan kujiilatii bulatan buah dadanya, enggak lupa aqu emut-emut puttiing susunya yg semakiin runciing.
“Ahhhhh… Ahhhhhhh Manggggg Trimaniiiiii…. Ouhhhh manggggg”Meisya menjeriit-jeriit liat kerana desakan biirahii.
“Sssssssttttt…. Jangan terlalu keras maniissss… nantii kedengeran orang giimana….???” Kataqu mengiingatkan sembari menciiumii biibiir dan lehernya.
Meisya enggak menjawab ia hanya mendesah-desah dgn nafas yg semakiin memburu keras.
Meisya turun dar...